Hubungan antara Indonesia dengan Singapura memang kerap “memanas”, walau kemudian akhirnya kembali bersahabat. Untuk terus meningkatkan persahabatan antar negara yang saling bertetanggaan tersebut, Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL) dan Republic Of Singapore Navy (RSN) melakukan latihan bersama dengan sandi Exercise Eagle Indopura 2016.
Latihan dengan tema Exercise Eagle Indopura 2016 Maritime Security Cooperation to Strengthen Friendship ini menandai 40 tahun kerja sama antara TNI AL dengan Angkatan Laut Singapura. Latihan ini digelar di Perairan Singapura hingga wilayah perairan Indonesia.
Latihan Exercise Eagle Indopura ini telah berlangsung sejak tahun 1974, dan disebut mampu memberikan manfaat dari segi teknis, maupun taktis prajurit matra laut. Tujuan dari latihan ini adalah memperkuat hubungan dan pemahaman tentang prosedur melalui tahap pelabuhan, olahraga, dan interaksi sosial. Selain itu, untuk meningkatkan kerja sama pelaksanaan briefing misi khusus, latihan table top dan demonstrasi praktis berdasarkan skenario dan latihan.

Petinggi TNI AL dan Royal Singapore Navy berfoto sebelum acara peringatan 40 tahun Eagle Indopura di Hotel Shangrila, Jakarta. (Tribunnews/Malvyandie)
Peringatan empat dekade dalam persahabatan melalui kerja sama dirayakan dengan menghadirkan orang nomor satu di Angkatan Laut kedua negara, yaitu Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana Ade Supandi dan Kasal Singapura Rear Admiral Lai Chung Han di Hotel Shangrila Jakarta, Jumat malam (04/03). Dalam acara ini, dilakukan pula peluncuran logo Indopura elang baru dan penandatangan kerja sama EXPRODOC.
Laksamana Ade Supandi mengatakan bahwa tak ada satupun negara yang dapat berdiri sendiri tanpa kerjasama dengan negara lain, sehingga membutuhkan hubungan baik antar negara.
“Hubungan dalam berbagai aspek lain seperti ekonomi, sosial, budaya dan militer juga meningkat seiring dengan meningkatnya kerjasama kita,” ujar Laksamana Ade Supandi.
Latihan Fleet Commander 2016 telah dibuka sejak 29 Februari lalu hingga Jumat kemarin (04/03).
Republika Online dan Tribun News
Test
Kembali SR
Jangan lupa kembalikan FIR natuna ke NKRI atau MARI BUNG REBUT FIR KEMBALI
memang akrab indonesia dan singapure
http://www.timlo.net/wp-content/uploads/2014/02/tentara-singapura-lembek-ransel-dibawakan-pembantu-wanita.jpg
ha ha ha
tiada makan malam yang gratis, apa maksud latihan ini
yg bayar makan malam adalah batara wisnu
ankatan laut singaporn rupane setengah njalok di uruk’i carane nangkep perompak nang TNI-AL
Ikut sertakan KRI USMAN HARUN kalo tiap ada latihan gabungan TNI AL dengan RSN.
Tentera malasya dan pasukan tak ada boleh bergabung dengan indopura…
Memang tentera malon tak boleh nak gabung latihan Indopura. Terakhir latihan bersame malah kapal perang KD Pari dijadikan kapal selam, sementara Scorpen tak bise nak nyelam maunya timbul dipermukaan layaknya tai hanyot di sungai.
kwak…kwak…kwak….kwak…
yg komen pada gk mutu,
forum militer kok diisi anak alay…..!!!!!
Beneeeeer…Hihihihi
Aneh..ada suara tak da rupa..oo merajuk tak d ajak latihan..tak de kawan..ke..
ingat ingat, “teman” saat ini adalah musuh yang belum menyatakan perang….. ingat bagaimana reaksi mereka ngamuk gak karuan hanya karena penamaan KRI Usman Harun ……waspadalah waspadalah karena teman sejati harus dicari dengan lebih seksama dan memiliki rekam jejak yang baik
latgab tersebut mungkin supaya indonesia melupakan kasusnya FIR..!! dasar singa berek, ada2 aja kelakuannya, diajak perang beneran gak mau..!!