Beragam senapan serbu dimiliki pasukan ISIS, termasuk M-4 Carbine buatan AS dan Kalashnikov made in China
ISIL / ISIS, tidak hanya terdiri dari beragam pasukan yang berasal dari lebih dari 80 negara yang berbeda, tetapi juga mengoleksi beragam senjata dan peralatan militer yang diproduksi di seluruh dunia.
ISIS terlihat menggunakan senjata tidak hanya dari periode waktu yang berbeda, tetapi juga dari berbagai negara. Suatu hal yang tidak biasa melihat satu pasukan menggunakan senapan tua era Soviet dan senapan serbu M16 buatan AS. Sputnik membuat daftar senjata serbu ringan yang paling umum digunakan oleh ISIS.
Senapan Kalashnikov
AK-47 adalah salah satu model yang paling banyak digunakan dari senapan serbu di dunia, tidak terkecuali di Timur Tengah. Ketika ISIS mengambil alih sebagian besar wilayah Suriah, mereka menemukan banyak senapan Soviet dan buatan Rusia di gudang senjata milik Angkatan Darat Suriah.
Senapan M16
Setelah mengalahkan milisi, tentara Suriah dan tentara Irak, ISIS menyita dari mereka persenjataan buatan AS. Selain itu, beberapa pemberontak Suriah, yang sebelumnya didukung dan dilatih oleh militer AS, bergabung dengan kelompok ISIS.
Heckler & Koch MP5
senapan mesin ringan 9 mm buatan Jerman adalah salah satu senapan serbu yang paling banyak digunakan di dunia, dimiliki oleh 40 negara, serta berbagai organisasi penegak hukum dan keamanan. Dengan menggunakan berbagai rute ilegal, sejumlah besar senapan mesin ringan MP5 berakhir di Suriah dan Irak, di mana kemudian MP5 menjadi senjata populer di kalangan ISIS.
Senapan FN FAL
Sebuah senapan semi-otomatis Belgia yang diproduksi oleh produsen Fabrique Nationale de Herstal (FN) secara luas digunakan oleh sebagian besar negara-negara NATO selama Perang Dingin, dengan pengecualian dari Amerika Serikat, senapan ini mendapat julukan ” the right arm of the Free World. ” Karena popularitas dan penggunaannya yang mendunia, sehingga tidak heran para pasukan ISIS juga mendapatkan senapan FN FAL.
Senapan mesin ringan RPK
Sebuah senapan mesin ringan rancangan dari Mikhail Kalashnikov di akhir 1950-an, adalah senjata yang sempurna yang digunakan ISIS sebagai senjata ringan yang portabel. Senapan mesin telah banyak digunakan di medan perang di Timur Tengah. ISIS mengambil banyak senapan mesin dari gudang senjata Suriah ketika mereka menyerbu dan menguasai sebagian besar wilayah Suriah.
Senapan Sniper Dragunov
Senapan sniper semi-otomatis Dragunov adalah satu lagi senjata buatan Soviet yang populer di kalangan pasukan ISIS. Digunakan lebih dari 30 negara secara resmi, termasuk tetangga Iran dan Irak, sehingga tidak mengherankan senapan sniper tua produksi era Soviet ini jatuh ke tangan ISIS.
Sputnik
