North Korea’s army chief of staff Ri Yong Gil makes a speech in Pyongyang August 24, 2014, in this still image taken from KRT file video footage. REUTERS/KRT via Reuters TV
Kantor berita Korea Selatan, Yonhap melaporkan bahwa Korea Utara dikabarkan telah mengeksekusi Kepala Staf Militer, Ri Yong Gil, pada hari Rabu kemarin (10 Februari). Jika kabar itu benar, maka hal tersebut akan menjadi serangkaian eksekusi, pembersihan, dan penghilangan yang dilakukan oleh seorang pemimpin muda Korea Utara.
Berita ini muncul di tengah ketegangan akibat peluncuran “roket jarak jauh” yang dilakukan oleh Korea Utara pada hari Minggu kemarin. Apalagi kabar peluncuran tersebut datang sekitar sebulan setelah adanya kecaman internasional akibat uji coba nuklir keempat yang dilakukan oleh Korea Utara.
Sebuah sumber yang akrab dengan urusan Korea Utara juga mengatakan kepada Reuters bahwa Ri telah dieksekusi. Sumber tersebut menolak untuk diidentifikasi, mengingat sensitivitas dari masalah ini.
North Korea’s army chief of staff Ri Yong Gil makes a speech during an outdoor rally marking the 62nd anniversary of the Korean armistice in Pyongyang July 24, 2015, in this still image taken from KRT file video footage. REUTERS/KRT via Reuters TV
Ri merupakan Kepala Staf Umum Angkatan Darat Rakyat Korea. Ia dieksekusi bulan ini atas kasus korupsi dan konspirasi antar faksi. Baik Yonhap maupun sumber yang mengatakan kepada Reuters menolak untuk mengomentari bagaimana informasi tentang eksekusi ini diperoleh.
Reuters