Helikopter AW-129D dikerahkan bersama dengan 130 tentara Italia, dan ditempatkan di Erbil, bagian utara Irak.
Misi utama pasukan Italia disana adalah sebagai unit Recovery and CSAR (Combat SAR). Namun, Helikopter AW-129 ditempatkan di sana untuk melindungi tim Italia yang bekerja memperbaiki bendungan di kota Mosul.
Ini bukan pertama kalinya helikopter serang AW-129D Mangusta dikerahkan ke Irak , helikopter A-129 secara luas pernah digunakan di Irak dari tahun 2003 hingga 2006 dan di Afghanistan.(TheAviationist)
AW-129D adalah varian terbaru dari helikopter serang A129, menggunakan lima blade rotor utama dan dua blade rotor ekor yang terbuat dari bahan komposit, mesin Rolls-Royce Gem 1004, transmisi baru yang lebih kuat dengan torsi hingga 1,700 hp, dan kemampuan daya angkat helikopter hingga 4,600 kg.
Helikopter AW-129D menggunakan struktur desain semi monocoque dengan material komposit dan bingkai paduan aluminium. Badan helikopter, mesin dan rotor utama memiliki lapisan perlindungan balistik dari senapan mesin 12,7 mm armor piercing.
Peningkatan sistem persenjataan termasuk meriam Oto Melara 197B tiga barel 20 mm di dagu, rudal udara ke udara Stinger atau rudal Mistral, rudal anti tank Hellfire atau TOW 2A atau campuran keduanya, dan empat peluncur roket 81 mm.
Dilengkapi juga dengan sistem FLIR (forward-looking infrared) baru, peningkatan suite sistem countermeasure termasuk detektor peluncuran rudal EADS AN / AAR-60 dan sistem global positioning / navigasi inersia baru (GPS / INS).(ArmyTechnology)