Jakarta Greater

Berita Militer dan Alutsista

Gadis Calon Pengebom Bunuh Diri Klaim Sebagai Korban Penculikan

Yaounde – Pemerintah Nigeria dan Kamerun menyelidiki klaim seorang calon pelaku bunuh diri yang menyebutkan dia adalah salah satu dari anak sekolah yang diculik pada 2014. Pemerintah Nigeria mengirim orangtua siswi itu untuk mengidentifikasinya.

Gadis itu mengatakan kepada pihak penyelidik Kamerun, dia merupakan salah satu dari 270 anak perempuan yang diculik di Chibok oleh kelompok radikal Boko Haram, pada April 2014.

Salah seorang dari anak perempuan yang ditahan di wilayah utara Kamerun, Jumat lalu, membawa bahan peledak dan mengklaim merupakan salah satu dari anak perempuan Chibok yang hilang.

Anakperempuan itu ditahan setelah dihentikan oleh pasukan pertahanan lokal di Limani, dekat perbatasan Nigeria, yang menjadi target serangan bom bunuh diri dalam beberapa bulan terakhir.

“Kami berharap orangtua Chibok dapat mengindentifikasikan anak perempuan itu dan memastian dia merupakan salah satu dari anak-anak yang hilang,” ujar Garba Shehu, juru bicara Presiden Nigeria, Muhammadu Buhari.

Shehu mengatakan pemerintah sangat ingin mengetahui identitas anak perempuan tersebut, sehingga dapat dibawa kembali ke Nigeria dan mungkin dapat membantu pemerintah menyelidiki kasus penculikan tersebut.

Shebu mengatakan, dua orangtua dari Chibok telah dipilih untuk melakukan perjalanan ke Kamerun yaitu Yakubu Nkeki, ketua Gerakan Anak-Anak Perempuan Chibok yang diculik dan Yana Galang, pemimpin perempuan di kelompok itu, yang anaknya bernama Rifkatu (16 tahun) termasuk diculik.

Anak anak sekolah di Chibok Nigeria yang diculik Boko Haram
Gadis Calon Pengebom Bunuh Diri Klaim Sebagai Korban Penculikan 1

Penculikan mengundang perhatian internasional dan memicu kampanye di media sosial dengan tag #bringbackourgirl atau kembalikan anak perempuan kami.

Sekitar 50 anak perempuan berhasil melarikan diri, 219 lainnya masih hilang akibat penculikan itu. Mereka diculik kelompok militan dari komunitas Chibok di Nigeria timur laut.

Mantan Presiden Nigeria Goodluck Jonathan dikritik karena reaksi yang lamban atas kasus penculikan Chibok. Penggantinya, Buhari, memerintahkan penyelidikan baru dalam kasus penculikan itu pada Januari lalu.

Meskipun Boko Haram telah tersingkir dari sebagian besar wilayah bagian timur laut Nigeria, tetapi kelompok itu masih terus melakukan aksi bom bunuh diri dan serangan di negara tetangga Kamerun, Chad, dan Niger.

Kompas.com

Share:

Penulis: