Sistem pertahanan rudal pesisir merupakan pertahanan lapis kedua setelah gagalnya kapal perang permukaan menghadang invasi dari musuh. Bersifat mobile dan dipersenjatai rudal berat anti kapal, sistem rudal pertahanan pesisir bisa sangat mematikan bagi armada amfibi musuh yang mencoba masuk dari wilayah pantai.
Sistem pertahanan ini sebenarnya lebih murah dan bisa bersinergi dengan kekuatan lain, termasuk dengan kekuatan kapal perang dan pesawat tempur.
Sistem ini juga bisa menjadi semacam ‘garis blokade strategis’ dari jalur pelayaran di selat-selat dan perairan sempit yang bisa dilewati armada laut musuh dan sekutunya.
Hanya sedikit negara yang memiliki sistem pertahanan rudal pesisir ini, seperti Rusia dan Vietnam dengan Bastion-nya, China dengan YJ-62. Padahal sistem ini bisa menjadi sistem penghadang serangan Angkatan Laut musuh yang sangat tangguh.
Indonesia dengan garis pantai yang sangat panjang, sebenarnya harus memiliki sistem rudal pertahanan ini, apalagi dengan masih terbatasnya jumlah kapal perang yang dimilikinya.
