Jakarta – TNI AU merayakan HUT Dirgantara ke 70 di Lanud Halim Perdana Kusuma, Jakarta. Sejumlah atraksi udara dan parade prajurit Angkatan Udara dihadirkan.
HUT ke 70 TNI AU ini bertemakan ‘Dilandasi Moralitas, Intergeritas, Profesionalitas dan Militansi TNI Angkatan Udara Siap mengamankan Wilayah Dirgantara Dalam Rangka Penegakan Kedaulatan dan Keutuhan NKRI’.
Sejumlah atraksi udara seperti ‘fly pass composite strike’ pesawat tempur, simulasi serangan udara langsung, serta simulasi serangan udara anti teror oleh prajurit Detasemen Bravo, digelar sejak pagi ini.
“Dimensi kedirgantaran spektrum cepat yang luas signifkan. wilayah udara bukan lahan kosong tapi wilayah menentukan kedaulatan negara untuk kelangsungan hidup bangsa dalam arti pemanfaatan ruang udara kebutuhan mutlak bagi kepentingan negara,” ujar KSAU Marsekal Agus Supriyatna, (9/4/2016)
Laksamana Agus mengatakan ancaman ke depan kedaulatan negara tidak lepas dari wilayah udara. “Perang masa depan tidak lepas dari kekuatan udara, namun harus berkesinambangun antar matra,” ujarnya.
32 pesawat tempur TNI AU dan 1.830 prajurit tampil menunjukan kekuatannya. Alusista yang dipamerkan, sekitar 16 pesawar tempur : empat pesawat Sukhoi SU-27 / 30, empat pesawat F-16, empat pesawat T-50i yang mendemonstrasikan serangan udara strategis.
Peringatan HUT TNI ke 70 ditutup dengan flypass 16 pesawat latih Grob. G-120 TP dan membentuk angka 70 serta manuver cantik TIM JAT dilakukan enam pesawat KT-1 Wong Bee.
Perayaan hari Dirgantara TNI AU ke-70 ini, terbuka untuk umum.
Sumber : Detik.com
Foto : TWitter / Social Media
