Kelompok Abu Sayyaf dikabarkan akan melakukan eksekusi terhadap empat sandera asal Malaysia pada hari Sabtu (30/04) ini. Keempat sandera asal Malaysia itu adalah dua bersaudara Wong Teck Pang dan Wong Teck Chi, Johnny Lau Jung Hien, serta Wong Hung Sing.
Mereka diculik oleh kelompok bersenjata Abu Sayyaf di dekat Pulau Ligitan pada tanggal 1 April lalu. Kelompok penculik telah mengancam akan memenggal kepala mereka jika uang tebusan sebesar 30 juta Ringgit Malaysia, atau sekitar Rp 101 miliar, tidak dibayar pada tanggal 30 April ini.
Wong Chi Ming, ayah dari dua bersaudara yang disandera oleh kelompok Abu Sayyaf mengatakan bahwa tindakan yang mereka bisa lakukan sekarang hanyalah berdoa untuk meminta keselamatan. Ia masih terus menunggu untuk dihubungi oleh anaknya sejak kontak terakhir mereka pada tanggal 23 April lalu.
Pemerintah negara bagian Sarawak, Malaysia, telah mengumumkan bahwa pihaknya akan membantu keluarga untuk bisa membebaskan empat sandera itu dari kelompok Abu Sayyaf.
Sementara itu hingga kini, kelompok Abu Sayyaf juga diduga masih menyandera 14 Warga Negara Indonesia. Kelompok militan itu meminta uang sebesar Rp 15 miliar untuk menebus 10 WNI yang diculik pada akhir Maret 2016. Pemerintah Indonesia terus berkoordinasi dengan Pemerintah Filipina untuk menyelamatkan seluruh WNI tersebut.
Sindo News