Thailand mungkin akan membeli lagi empat pesawat tempur Gripen buatan Swedia untuk menggenapi satu skuadron yang saat ini masih berjumlah 12 unit.

Hal ini disampaikan Wakil Perdana Menteri Prajin yang juga mantan Kepala Staff Angkatan Udara Thailand, menurutnya Saab JAS 39 Gripen adalah pesawat tempur multirole yang berteknologi maju dan menyarankan penambahan lagi empat jet tempur Gripen dari seri yang sama.

“ Satu skuadron tempur seharusnya tidak hanya terdiri dari 12 pesawat, dan empat pesawat lagi harus ditambahkan untuk menggenapinya,” kata Prajin.

Satu pesawat tempur JAS 39 Gripen saat ini diperkirakan berharga US$ 69 juta. Angkatan Udara Thailand saat ini memiliki 12 pesawat tempur Gripen yang ditempatkan di skuadron Air Wing 7 di provinsi selatan Surat Thani. Skuadron tempur Gripen itu di datangkan pada tahun 2008 untuk menggantikan pesawat tempur F-5 Tiger yang sudah tua.

Prajin menyatakan hal ini menyusul kunjungan Duta Besar Swedia Staffan Herrstrom ke Government House dan mengadakan pembicaraan tentang pesawat tempur Gripen, teknologi digital dari Swedia dan perdagangan bilateral, dan juga beberapa topik lainnya.

Xinhua