Jakarta Greater

Berita Militer dan Alutsista

Mengenal Lebih Jauh Kemampuan Jas39 Gripen NG

Hari ini adalah hari yang sangat bersejarah bagi pabrikan pespur asal Swedia, SAAB. Setelah 13 tahun, SAAB meluncurkan pespur terbaru generasi 4++ JAS39 GRIPEN NG di hangar produksi Linkoping. Pespur multirole ini akan diproduksi dalam dua tipe yaitu tipe E kursi tunggal dan tipe F kursi ganda. CEO SAAB, Haakan Buske optimis mampu menjual hingga 400 pespur ini dalam jangka waktu 20 tahun. Apa saja yang dimiliki JAS39 Gripen NG hingga sang boss begitu optomis ?

KONSEP JAS39 GRIPEN NG
Haakan Buske dalam pers release sebelum peluncuran, menyampaikan konsep pespur ini dalam tag line The Smart Fighter. Konsep ini memadukan performan yang luar biasa, penggunaan teknologi terbaru, efisiensi biaya dan kerjasama industri. Diyakininya, hal inilah yang diinginkan pelanggan.

DATA TEKNIS
Sebagai pespur multi fungsi JAS39 Gripen NG, memiliki kemampuan pertempuran udara, serangan darat, serangan terhadap kapal tempur, pemantauan udara, patroli hingga pertempuran elektronik. Memiliki panjang 15,2 m dan lebar 8,6 m hanya membutuhkan landasan pacu dengan lebar 17 m dan panjang 700 m. Max TOW (berat saat tinggal landas) 16.500 kg. Mesin F414-GE-39E menghasilkan daya dorong max 98 kN dan kecepatan >1.400 km/jam hingga match 2 (dua kali kecepatan suara). Ketinggian max 52.500 feet dan batas gravitasi -3G/+9G. Kapasitas bahan bakar 3.400 kg.

PERSENJATAAN

Kelebihan pespur ini adalah kemudahannya dalam pengaplikasian berbagai macam persenjataan. Memiliki 10 hardpoint yang bisa mengangkut bom presisi berpandu hingga rudal jarak jauh udara ke udara (seperti IRIS-T, AIM-120 AMRAAM dan METEOR), udara ke darat (Rb 75 atau AGM-65 Maverick) dan rudal anti kapal (RBS15F). Dilengkapi dengan senjata serbu Mouser BK 27 kaliber 27 mm.

RADAR

Radar AESA (Active Ellectronicaly Scanned Aray) SELEX ES-05 RAVEN mampu secara simultan dan independen melacak beberapa target. Radar IRST (Infra Red Search and Track) SELEX SKYWARD-G yang dipasang pada hidung pesawat, menjejak emisi panas yang dihasilkan target.

PERTEMPURAN ELEKTRONIK DAN PERINGATAN DINI

Sistem untuk pertempuran elektronik dirancang dapat difungsikan secara aktif maupun pasif untuk peringatan dini terhadap rudal lawan, jamming (pengacakan) radar dan penyerangan secara elektronik terhadap system radar lawan. Sistem RWR (Radar Warning Receiver) berfungsi mendeteksi pancaran radar lawan. Sistem MAW (Missile Approach Warning) untuk mendeteksi dan melacak semua tipe misil.

SISTEM KOMUNIKASI

Perbedaan mencolok dari generasi sebelumnya adalah system komunikasinya. Teknologi manajemen tempur Network Centric Warfare memungkinkan lalu lintas data dua arah yang cepat dan stabil. Sistem ini menghasilkan komunikasi yang aman dan mampu menyajikan informasi tentang cadangan bahan bakar, persenjataan, posisi masing-masing pesawat dengan pespur Gripen lain, pusat komando ataupun alutsista yang lain.

Melihat data ini, pecahlah keraguan penulis tentang kemampuan keluarga JAS39 GRIPEN. Negara-negara yang sudah mengoperasikan adalah Republik Ceko 14 unit, Hungaria 14 unit, Afrika Selatan 26 unit, Thailand 12 unit dan Swedia 204 unit. Khusus untuk JAS39 GRIPEN NG pesanan datang dari Swedia 60 unit dan Brasil 36 unit + TOT. Saat ini lebih dari 200 enginer dari Embraer, Brasil sedang berlatih di SAAB. Laman resmi SAAB menyebutkan beberapa Negara yang sedang nego Slovakia, Finlandia, Belgia, Indonesia.

Penulis : Pak Dhe

Share:

Penulis: