Antonov berencana memasok pesawat pertama An-132 untuk pelanggan yang telah melakukan kontrak dengan organisasi science Arab Saudi, KACST pada awal 2017.
Pesawat ini dirancang dan dibangun dengan menggunakan komponen Europe dan AS, serta tentunya dari dalam negeri, ujar Oleksandr Khokhlov, Direktur Program An-132 dan Wakil kepala desainer di Antonov.
“Sekarang pesawat pada tahap perakitan akhir di mana sistem dan peralatan pesawat sedang diinstal. Penerbangan perdana direncanakan pada kuartal keempat tahun 2016, dan pada kuartal pertama 2017,” kata Khokhlov.
“Terlepas dari kenyataan bahwa An-132 adalah modernisasi yang komprehensif dari pesawat An-32 dan An-26 yang dirancang selama era Soviet yang menggunakan komponen Rusia, posisi prinsip kami adalah meninggalkan kerjasama dengan Rusia, tidak hanya untuk politik tetapi juga murni alasan ekonomi, “kata Khokhlov.
Khokhlov mencatat dengan penandatanganan kontrak untuk pembangunan pesawat baru An-132, mereka dapat dengan cepat meluncurkan produksi pesawat berskala dengan menggunakan kapasitas produksi sendiri.
Antonov An-26 yang akan dimodernisasi menjadi An-132“Kami memiliki kemampuan teknis yang relevan. Bahkan, kita bisa melaksanakan produksi skala penuh pesawat atau bagian bagian dari proses produksi dengan perusahaan Arab Saudi melalui skema koperasi. Saat ini mereka mengambil hanya segmen produksi kecil dari pesawat, tapi mereka akan memperluasnya. Selain itu, strategi pemasaran bersama lebih penting bagi kami daripada kerjasama industri.
Memasuki pasar Arab Saudi dengan pesawat An-132 akan memungkinkan kita untuk mendapatkan pijakan tidak hanya di pasar itu tetapi di seluruh wilayah Timur Tengah, dengan fokus nantinya ke Amerika Latin dan pasar India, di mana pesawat Antonov ini telah lama terbukti berhasil, “kata Khokhlov .
Sumber : Defenseworld.net
