Manila – Angkatan Udara Filipina (PAF) amengalokasikan dana 37,602,175.63 Peso untuk layanan perbaikan dan merombak engine assy (engine core compressor turbine tanpa aux equipment -red) untuk pesawat tempur ringan yang baru dibeli dari Korea Selatan, FA 50PH.
Konferensi pra-penawaran dilakukan hari Rabu, di Villamor Air Base, yang disampaikan oleh Ketua Komite Air Force bids and awards Filipina, Brigjen Nicolas Parilla. Penyerahan dan pembukaan penawaran telah dilakukan pada 8 Juli, di tempat yang sama.
Dua Pesawat jet FA-50PH batch pertama, milik PAF, tiba di Filipina pada 28 November 2015. Sisanya 10 pesawat dari 12 pesawat akan dikirim dari Korea Aerospace Industries (KAI) rentang tahun 2016-2017. 12 Pesawat ini dibeli Filipina seharga 18,9 miliar Peso.
Pesawat FA-50PHs memiliki kecepatan tertinggi Mach 1,5 atau satu setengah kali kecepatan suara dan mampu yang dilengkapi rudal udara-ke-udara, termasuk AIM-9 “Sidewinder”, rudal penjejak panas dan Kanon otomatis.
Pesawat FA-50PH menggunakan single engine turbofan lisensi General Electric F404-102 yang diproduksi oleh Samsung Techwin yang di-upgrade dengan sistem kontrol mesin digital, yang dikembangkan oleh General Electric dan KAI. Mesin terdiri dari three-staged fans, seven axial stage arrangement, dan afterburner, untuk menghasilkan tenaga maximum 78.7 kN (17,700 lbf) of thrust dengan afterburner.
PNA.gov.ph