UEA sangat puas dengan kemampuan pesawat tempur Mirage 2000-9 yang terlibat dalam operasi udara di Yaman, dan berharap untuk bisa segera menyerahkan kepada Angkatan Udara Irak sebagai uang muka pembelian jet tempur Rafale dari Perancis.
Irak sangat menginginkan pesawat tempur Mirage 2000-9 dan UEA juga ingin menjualnya untuk mendapatkan tambahan dana segar untuk membeli Rafale, namun kesepakatan ini masih ditentang Perancis.
Mirage 2000-9 adalah versi paling canggih dari pesawat tempur Mirage family, termasuk dari varian modern Mirage 2000-5.
Memiliki kemampuan pengisian di udara dan avionic modular, Mirage 2000-9 dilengkapi radar baru RDY-2 multimode, perangkat peperangan elektronik – IMEWS countermeasures suite, sistem radio terenkripsi Homrad, kokpit dengan 4 LCD full glass, Data link taktis, gyro-Iaser inertial navigation system, navigation Forward Looking Infra-Red system (NAHAR).
Mampu berperan sebagai air superiority dengan kemampuan menembakkan rudal Beyond Visual Range (BVR) MICA. Mirage 2000-9 dilengkapi dengan bom konvensional dan bom cerdas, rudal jelajah Black Shaheen (Storm Shadow), dan juga dilengkapi dengan pod pembidik Shebab.
Mirage 2000-9 juga dilengkapi perangkat ‘core system’ yang baru diterapkan pada pesawat tempur modern F-22, F-35 dan Rafale.