Jakarta Greater

Berita Militer dan Alutsista

Usir Stres, Tentara Korea Selatan Berlatih Balet

Tentara biasanya identik dengan tampang sangar, garang dan menakutkan. Namun tidak demikian jika melihat aksi tentara Korea Selatan.

Untuk mengatasi stres karena beban pekerjaan mereka, Tentara Negeri gingseng itu memiliki cara unik, yakni menari balet.

Dilansir dari aman Oddity Central, saat stres, mereka memilih untuk mengambil kursus balet. Sekali dalam seminggu, para prajurit muda dari Divisi 25 mengganti sepatu bot berat khas tentara dengan sepatu balet.

Pemilihan kelas balet dilakukan para penjaga perbatasan yang diklaim paling ketat di dunia.

Para prajurit pun mulai berlatih di bawah bimbingan balerina dari Korean National Ballet, Lee Hyang-jo, sejak setahun yang lalu. Para tentara belajar dasar-dasar balet, seperti gerakan split pirouettes dan gerakan balet lainnya.

“Berada dalam pasukan tentara itu sendiri bisa sulit, jadi saya tidak yakin bantuan apa yang dapat saya berikan di sini,” kata Lee Hyang-jo kepada Reuters.

Belajar balet adalah salah satu cara membuat orang lebih santai.

“Sebagai prajurit, belajar balet sedikit demi sedikit dapat membuat mereka tertawa lebih banyak dan memiliki waktu yang menyenangkan. Melihat itu membuat saya berpikir bahwa datang ke sini adalah sesuatu yang berharga,” tambah Hyang-jo.

Tentara Korea Selatan dituntut lebih siaga karena terus dilanda ketegangan dengan Korea Utara. kondisi itulah yang menyebabkan stres begitu besar bagi tentara penjaga di perbatasan tersebut.

“Ada banyak ketegangan di sini, karena kami hidup di unit garis depan, dan yang membuat saya merasa tidak aman beberap waktu,” kata Kim Joo-hyeok, tentara berpangkat sersan 23 tahun.

Menurut Joo-hyeok, lewat balet, hidupnya dapat tetap tenang dan menemukan keseimbangan. Tak hanya itu, ia pun dapat membangun persahabatan dengan sesama tentara.

Hal yang sama dialami Letnan Kolonel Heo Tae-sun. Menurutnya, meski balet tampak menjadi hal yang aneh untuk para tentara, tapi nyatanya cara ini dapat membuat mereka lebih tegar.

“Balet memerlukan sejumlah besar kekuatan fisik dan sangat baik untuk memperkuat otot, meningkatkan fleksibilitas, dan memperbaiki postur,” katanya.

Latihan balet para tentara tahun lalu, ternyata mendapat hasil cukup mengesankan. Mereka berhasil mementaskan tarian dari Tchaikovsky Swan Lake. Dan tahun ini mereka akan menampilkan pertunjukkan yang lebih rumit dan megah.

Melihat hasilnya, Latihan Balet bagi tentara Korea Selatan di perbatasan tampaknya akan terus dilakukan dan seakan sudah menjadi kewajiban.

Share:

Penulis: