Sukhoi Su-35 sebelumnya dikenal sebagai Su-27 (NATO kemudian menamakannya Flanker-E +) adalah pesawat tempur kelas berat, fighter jarak jauh, pesawat tempur multirole dan dominasi udara dari generasi 4 ++ modern yang dikembangkan oleh Sukhoi.
Selain dilengkapi persenjataan rudal udara-ke-udara, Su-35 juga dilengkapi dengan semua persenjataan yang paling modern dari Rusia seperti rudal anti kapal, rudal anti radar, dan bom presisi.
Su-35 juga dilengkapi fitur unggul bila dibandingkan dengan pesawat tempur Barat seperti Rafale, Typhoon, F-15, F-16 atau F-18. Su-35 dilengkapi dengan sistem pencarian dan pelacakan inframerah (IRST), sistem ini dapat melacak dan mendeteksi 4 sinyal inframerah dengan jangkauan hingga 90 km (dari belakang pesawat tempur musuh) dan 50 km (dari depan pesawat tempur musuh). Dengan perangkat ini Su-35 dapat menyerang targetnya secara diam-diam tanpa mengaktifkan radar yang merupakan elemen penting saat melakukan serangan mendadak dan tersembunyi.
Su-35 memiliki kecepatan maksimum mencapai 2.500 km / jam, dan jangkauan operasional hingga 3.600 km. Karena mempunyai karakteristik, perangkat dan berbagai komponen Su-35 menyerupai Su-30MKI, Sukhoi Su-35 kadang dipandang sebagai varian sejenis dengan Sukhoi Su-30MKI, jet tempur varian khusus dari Sukhoi Su-30.
