Kurang dari 24 jam, petugas kepolisian di Hua Hin menangkap dua orang yang diduga terlibat dalam aksi peledakan bom berantai dibeberapa lokasi wisata di wilayah Hua Hin. Namun, polisi belum mau menjelaskan lokasi penangkapan dan identitas dari dua orang yang diduga sebagai pelaku.
Polisi mulai melakukan pencarian terhadap pelaku berdasarkan bukti petunjuk di lapangan, yaitu dua buah jenis bom yang digunakan pelaku. Bom yang pertama adalah bom waktu, sementara bom yang kedua adalah bom yang dikendalikan dari jarak jauh.
Tiga ledakan terjadi di lokasi wisata penginapan pinggir pantai Hua Hin, Jumat (12/8/2016). Kepala Kepolisian Thailand, Jenderal Polisi Apichart Boonsriroj menjelaskan, selain menghantam fasilitas di lokasi wisata, bom juga menghancurkan halaman depan dua markas polisi di Thailand.
Sementara itu Kedutaan Besar Republik Indonesia di Bangkok, Thailand sudah memastikan, tidak ada warga negara Indonesia yang menjadi korban tewas maupun luka. Namun, pihak KBRI mengimbau agar warga negara Indonesia menghindari keramaian untuk sementara waktu.