Jakarta. Usai melaksanakan misi operasi anti-pembajakan laut di Teluk Aden, dua kapal perang Jepang bersandar di Jakarta International Container Terminal (JICT), Tanjung Priok, Jakarta Utara. Kedua kapal perang jenis perusak yang sandar tersebut adalah JS Yuudachi dan JS Yuugiri.
Kedatangan kedua kapal perang itu disambut oleh pejabat TNI Angkatan Laut, staf Kedutaan Besar Jepang dan warga negara Jepang di Jakarta. Asops Danlantamal II TNI Angkatan Laut Letkol Teddie Bernard Hernawan dalam pidato sambutannya, seperti dilansir dari metrotvnews.com, mengatakan bahwa kedatangan kedua kapal tersebut diharapkan dapat meningkatkan hubungan antara kedua negara.
Hal senada diungkapkan oleh Komandan Escort Division Seven Angkatan Laut Jepang Kolonel Takashi Inoue yang mengatakan bahwa kedatangan pihaknya ke Indonesia adalah untuk mempererat hubungan antara Angkatan Laut Jepang dan Angkatan Laut Indonesia.
“Kami semua sangat menantikan kunjungan ke Jakarta. Saya mengucapkan terima kasih atas semua upaya menyambut kami di Jakarta. Meski hanya singgah dua hari, kami harap kunjungan kali ini mempererat hubungan persahabatan antara Jepang dan Indonesia,” ujar Kapten Inuoe, Senin, 22/8/2016.
JS Yuugiri dan JS Yuudachi berangkat dari Jepang pada bulan Maret 2016. Setelah melakukan operasi di Perairan Somalia, kedua kapal itu terlebih dahulu singgah di Singapura dan Srilanka, baru akhirnya ke Indonesia. Setelah dari Jakarta, kedua kapal yang membawa sebanyak 309 awak itu akan bergerak ke Filipina.
Sumber: metrotvnews.com dan okezone.com