Masih ingat kejadian tragis hilangnya pesawat tempur F / A-18 Angkatan Udara Swiss beberapa waktu lalu. Hasil investigasi awal dari Kementerian Pertahanan menyimpulkan F /A-18 menabrak gunung disebabkan kesalahan dari pengendali lalu lintas udara.
Awalnya F/ A-18 kehilangan kontak dengan leader tim sesaat setelah lepas landas. Pilot kemudian mendapat pengarahan dari pengendali lalu lintas udara untuk terbang pada ketinggian 10.000 kaki (3050 meter). Padahal ketinggian terendah yang aman bagi penerbangan di pegunungan Susten Pass di Swiss tengah itu adalah sekitar 14.300 kaki. Pesawat akhirnya menabrak gunung pada ketinggian 3300 meter yang kemudian juga menewaskan pilotnya.
Kementerian Pertahanan mempertanyakan perintah ketinggian penerbangan yang terlalu rendah dari kontrol lalu lintas udara dan akan melakukan penyelidikan lebih lanjut kepada pihak otoritas penerbangan Swiss.