Untuk urusan teknologi peralatan militer, harus diakui India telah berkembang pesat. Mereka mampu dengan cepat melakukan kolaborasi teknologi, menyerap dan mengembangkannya.
Pada Indo Defence 2016 ini, India terlihat tampil lebih percaya diri dibandingkan event-event sebelumnya. Brahmos India menampilkan rudal andalan mereka Brahmos yang bisa diinstal, baik di pesawat tempur, kapal perang, maupun mobil militer. Rudal ini memiliki jangkauan 290 km denga kecepatan Mach 2,8.
Rudal ini dapat menyergap sasaran dengan ketinggian 10 meter hingga 14 km. Berat rudal 2,5 ton dengan membawa amunisi 300 kg. Panjang rudal Brahmos 8,1 meter dengan diameter 67 cm.
India telah berhasil mengembangkan Brahmos Block 3, salah satu sistem senjata paling mematikan yang ada saat ini di dunia. Rudal jelajah ini mampu terbang dengan kecepatan supersonik, sehingga sulit bagi radar musuh untuk melacaknya, serta menjadi kebal terhadap anti-rudal dan sistem pertahanan udara modern.
Brahmos Blok-III adalah proyek bersama Rusia-India, yang didasarkan pada rudal P-800 Oniks, yang diekspor dengan nama ‘Yakhont’.
Menurut sejumlah pakar, rudal Brahmos Blok-III lebih unggul dari rudal DF-21 China, dalam segala hal. Kedua rudal ini dirancang sebagai penghancur kapal, dan rudal DF-21 Cina sering disebut “penghancur kapal induk”.