Angkatan Laut India sedang mempertimbangkan untuk membatalkan kesepakatan senilai Rs.8000 crore (US$ 1,1 miliar) dengan galangan kapal swasta Alcock Ashdown Gujarat karena keterlambatan lebih dari 10 tahun untuk memasok enam kapal catamaran Makar class.
Pada tahun 2006, Angkatan Laut India telah menandatangani kontrak dengan galangan kapal Alcock Ashdown Gujarat Limited shipyard di Gujarat untuk membangun kapal catamaran atau kapal survei setelah mengalahkan para pesaingnya, perusahaan pembuat kapal L & T, ABG Shipyard dan Garden Reach pada tender terbuka. Sampai sekarang perusahaan lcock Ashdown Gujarat Limited hanya menyelesaikan satu dari enam kapal.
“Dari enam kapal yang akan dibangun, hanya satu kapal INS Makar yang telah diserahkan dan ditugaskan ke Angkatan Laut tapi kapal lainnya telah tertunda lama,” kata pejabat Angkatan Laut. Selesai dengan kapal catamaran INS Makar, lima kapal lainnya yang kemungkinan diberi nama Meen, Mithun, Mesh, Mahika dan Mayank juga seharusnya segera diselesaikan tapi tidak ada indikasi perusahaan membangun secara tepat waktu.
Kapal catamaran atau kapal perang survey rencananya akan digunakan oleh Angkatan Laut untuk melakukan survei hidrografi di wilayah laut dan pesisir India.
“Kapal catamaran juga harus mampu berperan sebagai kapal perang pesisir terbatas, dan dalam keadaan darurat dapat difungsikan sebagai kapal search dan rescue (SAR) ataupun kapal penelitian laut terbatas,” kata pejabat Angkatan laut India.