Guna membantu korban bencana alam di Bima, KRI Teluk Bintuni-520 telah sandar di pelabuhan umum Kota Bima, Nusa Tenggara Barat, pada Selasa (27/12). Kapal perang milik Kolinlamil ini mengangkut Satgas Bencana Alam (Banjir) yang terdiri dari 256 orang tim medis termasuk 15 orang dokter dari tiga matra.
Personil Satgas terdiri dari Batalyon Kesehatan Marinir, Batalyon Kesehatan Divif 2 Kostrad, personel Batalyon Kesehatan, dan 31 orang Paskhas TNI Angkatan Udara. Selain membantu korban banjir Bima, Satgas ini juga melaksanakan pemulihan sarana prasarana yang terkena banjir.
KRI Teluk Bintuni-520 juga mengangkut sumbangan untuk para korban bencana, diantaranya adalah pakaian layak pakai, sarung, dan berbagai perbekalan bahan makanan.
Kedatangan kapal perang yang dikomandani Mayor Laut (P) Yusup Yanto ini disambut atau meerflug oleh Kepala Kesdam Kodam IX Udayana Kolonel Ckm Drg. I Ketut Sukarnanta beserta anggota Posal wilayah Sumbawa dan Tim Satgas bencana banjir dari Lanal Mataram.
Sumber: Dispen Kolinlamil