Angkatan Laut Diraja Malaysia (TLDM) sedang giat menggantikan beberapa kapal perang tua yang berusia hampir 40 tahun sebagai langkah transformasi Angkatan Lautnya mulai tahun depan.
Panglima TLDM, Laksamana Tan Sri Ahmad Kamarulzaman Ahmad Badaruddin mengatakan, kapal-kapal perang tua yang membutuhkan biaya operasional dan perawatan yang tinggi akan dibuang untuk diganti kapal perang baru.
Langkah pertama yang akan dilakukan TLDM adalah membuang kapal perang tua yang sudah berusia hampir 40 tahun, katanya saat berada di Kota Kinabalu, Sabah semalam.
“Langkah ini merupakan titik awal untuk penggantian kapal perang lama yang tidak dapat memenuhi kebutuhan operasional serta membutuhkan biaya operasional dan perawatan yang tinggi pada saat ini”.
Menurutnya mulai tahun depan beberapa kapal perang tua akan dipensiunkan secara bertahap untuk digantikan kapal perang baru yang dibeli dari Cina, yang diharapkan sudah dapat diterima pada tahun depan.
Ahmad Kamarulzaman juga mengingatkan kepada para anggota TLDM agar selalu bersiap siaga dengan latihan serta informasi yang cukup untuk menghadapi segala tantangan di masa kini. Setiap anggota TLDM perlu memperkuat tingkat pendidikan agar mendapatkan informasi yang tepat dalam berbagai isu agar tidak mudah terpengaruh dengan unsur negatif dari luar.
“Kita harus menerima kenyataan ancaman dari luar ini adalah benar dan jika setiap anggota dilengkapi dengan informasi tepat, mereka tidak akan mudah terpengaruh dengan isu-isu negatif dari luar,” jelasnya.
Utusan
