Pemerintah Indonesia tidak main-main terkait insiden pengibaran bendera Organisasi Papua Merdeka (OPM) di kantor KJRI Melbourne. Ketua DPR RI Setya Novanto menilai, peristiwa tersebut telah mengusik rasa nasionalisme rakyat Indonesia.
Setya Novanto mendesak pemerintah Australia segera melakukan investigasi dan tidak menyepelekan pengibaran bendera OPM di KJRI. “Sebab selain mengusik rasa nasionalisme rakyat Indonesia, tindakan itu kriminal yang tidak bisa ditolerir,” tegasnya, di Jakarta, Senin (9/1/2017).
Selain mengusik rasa nasionalisme pengibaran itu juga melanggar Konvensi Wina tahun 1961 dan 1963. Dia juga meminta kepada pemerintah Jokowi untuk menegur Australia dan menuntut dilakukannya investigasi.
“Sebelum aksi pengibaran bendera OPM tersebut kata Novanto, diduga terjadi pelecehan simbol negara yang dilakukan oknum militer Australia. Jadi sudah seharusnya pemerintah Indonesia memberikan perhatian,” tambahnya.
sumber : rmol/tribunews
