TAIPEI – Sebagai bentuk respon terhadap unjuk kekuatan yang terjadi baru-baru ini oleh kapal induk China yang melewati Selat Taiwan, Taipei saat ini sedang bersiap melakukan latihan pertahanan besar-besaran, seperti diberitakan oleh Sputnik News hari ini (18/01/2017).
Sebagai bagian dari latihan perang besar-besaran Taiwan, pasukan khusus dipersiapkan disekitar kota Taichung, pasukan menduduki pos-pos didekat sistem pertahanan rudal Avenger, dan serangan mendadak artileri dilakukan menggunakan tank sambil melepas bom asap.
Sementara itu, Angkatan Udara Taiwan saat ini sedang melakukan renovasi jet tempur F-16A/B untuk ditingkatkan menjadi unit F-16V. Taiwan akan menjadi negara pertama di dunia yang menyelesaikan overhaul itu, ungkap seorang pejabat Angkatan Udara kepada AFP.
Produsen F-16 Lockheed Martin menyebut bahwa F-16V adalah jet tempur generasi ke-4 berteknologi paling maju di dunia. “Kami meningkatkan kemampuan udara untuk memastikan keamanan nasional”, kata pejabat itu.
Menteri Pertahanan Taiwan, Feng Shih-Kuan telah mengklaim bahwa jet temput F-16V setara dengan kemampuan pesawat siluman J-20 China. Taiwan saat ini memiliki 143 unit armada jet tempur F-16, namun Angkatan Udara belum mengungkap berapa banyak pesawat yang telah ditingkatkan sepenuhnya.
