WARSAWA – Menteri Pertahanan Polandia, Antoni Macierewicz menyebutkan bahwa helikopter tempur Black Hawk dijadwalkan tiba pada bulan Maret 2017, menurut kantor berita Polandia.
Helikopter Black Hawk US Army mendukung pasukan dalam latihan perang NATO di dekat Swietoszow Zagan, Polandia. (© AP Photo/Alik Keplicz)
Ini merupakan proses yang panjang dan lama karena “semua dokumen [yang] harus dirundingkan untuk melintasi Atlantik”, kata Macierewicz menanggapi terjadinya penundaan yang tidak diinginkan.
Setelah dua Black Hawk batch pertama, banyak yang menduga-duga apakah Warsawa akan memilih helikopter Lockheed Martin, Leonardo atau Airbus untuk melengkapi kekurangan 16 unit helikopter dalam armada Polandia. Helikopter serang baru pengganti 12 unit helikopter tempur Mi-8 dan helikopter utilitas Mi-17 menurut catatan Defense News.
16 unit helikopter Warsawa akan diperoleh akhir tahun 2017 sebagai bagian dari belanja militer senilai $ 14,5 milyar, sebagaimana diumumkan pejabat Warsawa pada bulan Desember 2016. Angkatan Bersenjata Polandia akan menambah sekitar 1.200 unit UAV, tiga unit kapal perang angkatan laut, dua unit kapal perusak ranjau, dan sejumlah kapal selam yang masih harus ditentukan lebih lanjut.
Program belanja bertepatan dengan resesi ekonomi Polandia dimana PDB-nya jauh di bawah rata-rata negara Uni Eropa, meskipun akses dan keanggotaan di Uni Eropa sejak tahun 2004 telah memberikan dorongan besar pada ekonomi Polandia, menurut sebuah overview dari CIA.
Setidaknya ada sekitar 3.500 tentara Amerika dikirim dari Fort Carson, Colorado pada akhir Januari 2017 untuk bertugas sebagai bagian dari kehadiran tak terbatas militer AS di Polandia, yang merupakan bagian dari upaya NATO.
Sputnik News