Sumber-sumber di Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (TNI) telah mengonfirmasi kepada Jane pada 1 Maret bahwa saat ini Airbus sedang dalam proses menerbangkan pesawat multirole A400M Atlas ke Indonesia untuk unjuk kemampuan.
Pesawat akan mendarat di Bandara Halim Perdanakusuma, di mana tur fitur platform akan diberikan kepada pejabat militer dan pejabat senior pemerintah, pada tanggal 6 Maret.
A400M merupakan salah satu platform terdepan dalam upaya Jakarta untuk meningkatkan kemampuan airlift militer. Jane pertama kali melaporkan pada Januari 2017 bahwa Komisi I DPR RI telah menyetujui anggaran sebesar 2 miliar dolar AS untuk pengadaan hingga lima pesawat A400M, meskipun kontrak untuk akuisisi belum diwujudkan.
Pendanaan telah dialokasikan dengan kondisi bahwa tiga airframes akhir menjalani fit-out akhir di fasilitas PT Dirgantara Indonesia di Bandung, dalam upaya untuk mentransfer keahlian untuk pelaku industri dirgantara lokal. Setelah kontrak terwujud, A400M ini diharapkan dipesan dalam transportasi dan konfigurasi utilitas.
Sesuai dengan spesifikasi teknis yang diberikan oleh produsen pesawat, A400M dapat menampung muatan hingga 37 ton, dengan volume 340 m 3, jika dikonfigurasi untuk tugas logistik. Platform ini juga dapat membawa sampai 116 tentara lengkap atau pasukan terjun payung jika mereka duduk di empat baris longitudinal, dalam konfigurasi transportasi militer. Ketika diterbangkan dengan muatan maksimum, A400M memiliki jangkauan operasi hingga 1780 n mil (3.300 km).
Sumber: IHS Jane