Serangkaian pengujian penerbangan lebih lanjut dari Eurofighter Typhoon pada senjata udara-ke-permukaan MBDA Brimstone dengan tingkat ‘low-collateral’ dan presisi tinggi telah selesai dilaksanakan di situs pengujian BAE Systems yang ada di Warton, Lancashire, demikian dilansir dari Combat Aircraft.
Pengujian ini merupakan bagian dari pekerjaan pengembangan paket Phase 3 Enhancement (P3E) yang sedang berlangsung untuk jet tempur Eurofighter Typhoon. Sebagai bagian dari Proyek “Centurion”, program untuk memastikan kelancaran transisi dari kemampuan Tornado GR4 kepada Typhoon FGR4 untuk Angkatan Udara Kerajaan Inggris pada akhir 2018.
Uji coba yang dilakukan dengan menggunakan Instrumented Production Aircraft (IPA) 6 yaitu Eurofighter Typhoon Inggris dan untuk mengumpulkan data udara dari persenjataan dan meningkatkan kapasitas bawaannya. Uji coba penembakkan selanjutnya telah dijadwalkan pada akhir tahun ini untuk menguji efektivitas MBDA Brimstone dalam skenario operasional yang sesungguhnya.
Kepala pilot penguji BAE Systems, Steve Formoso mengatakan bahwa “Serangkaian uji coba penerbangan kali ini sudah termasuk pengambilan data udara (ADG – Aero Data Gathering) untuk menguji bagaiman penambahan senjata MBDA Brimstone dan aset lainnya berinteraksi dengan perangkat lunak sistem kendali penerbangan pada pesawat”.
“Hasilnya sangat baik, dimana pilot tetap dapat mempertahankan manuver dan tetap bisa mengendalikan pesawat dengan mudah meskipun membawa beban senjata berat. Hasil rinci dari percobaan ini sekarang akan dianalisa dan pengujian sekanjutnya adalah melakukan uji coba penembakan”, tambah Steve Formosco.
MBDA Brimstone akan memberikan pilot Eurofighter Typhoon kemampuan untuk secara tepat menyerang target yang bergerak cepat dari jauh, dan akan meningkatkan lebih lanjut kemampuan pertempuran udara-ke-permukaan dari pesawat tempur tersebut.
