Armada Pasifik Rusia menerima perangkat canggih untuk melindungi armada kapal perang, kapal selam dan pangkalan angkatan laut dari torpedo dan kapal selam musuh. Produk itu disebut perangkat penanggulangan hidroakustik berukuran kecil (MGPD) Vist-2.
Seperti disebutkan oleh situs berit Izvestia, “Vist-2 diluncurkan dari sisi kapal selam atau kapal permukaan dan menciptakan penghalang akustik yang kuat, alat ini mampu membungkam kepala homing torpedo maupun sonar kapal selam”.
Menurut para ahli, perangkat tersebut mampu meningkatkan kemampuan tempur armada kapal selam Rusia. Markas Armada Pasifik Rusia telah menerima kiriman pertama Vist-2 mulai akhir tahun 2016 lalu. Kru telah mempelajari instrumen tersebut dan melakukan pelatihan mereka. Para pelaut mampu menggunakannya dengan baik dan sempurna.
Perangkat Vist-2 memiliki ukuran 80 cm, beratnya hanya 13,5 kg, bisa diubah menjadi ‘sasaran palsu’ berkat emisi sinyal khusus yang mensimulasikan sebuah kapal perang maupun kapal selam.
Perangkat dapat dioperasikan lebih dari lima menit, periode waktu di mana sebuah kapal perang atau kapal selam Rusia akan dapat menghindari sebuah torpedo atau sonar array dari musuh.
“Hingga saat ini, Angkatan Laut Rusia masih dibawah angkatan laut asing dalam hal menciptakan sistem jamming dan melindungi kapal selam maupun kapal perangnya”, menurut pakar militer Rusia, Mikhail Barabanov.
Ia mengacu pada perangkat MG-34 yang katanya telah digunakan oleh Angkatan Laut Rusia sejak tahun 1960-an dan sudah tidak dapat mengatasi torpedo modern. “Adapun Vist-2, diluncurkan dari peluncur kecil berukuran 123 mm. Perangkat ini setara dengan analog Barat dalam hal kinerja”, kata Barabanov.
Berkat unit elektronik dan emitornya, perangkat tersebut menciptakan suara hidroakustik di rentang frekuensi tertentu pada jarak tertentu dari kapal selam musuh.
Menurut situs eksportir senjata yang dikelola negara Rosoboronexport bahwa “Saluran penerima dari sistem torpedo homing musuh akan kehilangan kemampuan untuk mendeteksi kapal selam Rusia”.
Pelindung kapal selam Vist-2 menciptakan radiasi simulasi, di mana torpedo yang ditembakkan oleh musuh akan diarahkan ke drifting perangkat Vist-2 yang diluncurkan tersebut.