India kemungkinan akan mengumumkan bantuan kredit sebesar US $ 500 juta untuk Bangladesh guna membeli suku cadang (onderdil) jet tempur MiG-29 termasuk untuk pembelian jet tempur multiperan MiG-35, seperti dilansir dari RBTH India.
India diperkirakan akan menggelar kredit untuk Bangladesh ketika Perdana Menteri Sheikh Hasina mengunjungi New Delhi, menurut laporan RBTH pada hari Kamis.
Sebagai tanda tumbuhnya kerjasama antara New Delhi, Dhaka dan Moskow, India akan membiayai pembelian persenjataan dan suku cadang Bangladesh dari Rusia.
Seperti disampaikan oleh beberapa pejabat pertahanan India pada hari Kamis, Perdana Menteri Bangladesh Sheikh Hasina telah menolak proposal dari India untuk meneken kerjasama pakta pertahanan selama 25 tahun kedepan. Meskipun Sheikh Hasina di tuduh oleh partai-partai oposisi di Dhaka menjadi boneka India.
“Tawaran untuk pembiayaan mirip dengan pengaturan yang ditetapkan oleh India dan Rusia atas Afghanistan”, India membiayai penjualan persenjataan Rusia kepada Afghanistan di bawah perjanjian tripartit. Bantuan kredit India juga dapat digunakan untuk pembelian jet tempur MiG-35 Rusia.
Pada bulan Maret 2017, Centre for Analysis of World Arms Trade (CAWAT) menyebut bahwa jet tempur MiG-35 adalah favorit untuk memenangkan tender yang baru-baru ini diumumkan mengenai pengadaan 8 unit jet tempur multi-peran untuk Angkatan Udara Bangladesh.
“Bangladesh saat ini hanya memiliki anggaran pertahanan sebesar US $ 2,8 miliar dan jet tempur MiG-35 adalah yang bisa digunakan negeri itu”, kata seorang pejabat Bangladesh.
