Photo : F-106 deltadart

Militer Korea Selatan masih mewaspadai adanya terowongan infiltrasi yang dibangun Korea Utara.

Pihak militer percaya ada satu atau beberapa terowongan infiltrasi di sisi selatan Demilitarized Zone (DMZ) yang tetap tidak terdeteksi, dan pihak militer masih berusaha untuk terus mencarinya.

Militer Korea Selatan pernah menemukan empat terowongan infiltrasi di sisi selatan DMZ sejak akhir tahun 1950-1953 semasa Perang Korea. Terowongan tersebut rupanya dirancang untuk melakukan serangan mendadak di Seoul.

Masing-masing terowongan dilaporkan cukup besar untuk bisa menyusupkan 30.000 tentara bersenjata selama satu jam. Korea Utara membantah telah membangun terowongan tersebut.

Tidak ada kabar terowongan infiltrasi ditemukan sejak tahun 1990an, namun ada rumor bahwa serangan mendadak ke Korea Selatan melalui terowongan masih merupakan pilihan yang tepat bagi Korea Utara.

KoreaTimes