ULYANOVSK – Saat ini Pasukan Lintas Udara (Linud) Rusia yang berbasis di Ulyanovsk, secara resmi telah menugaskan sistem peperangan elektronik (pernika) Leer-2 yang baru, seperti dilansir dari Defence Blog.
Leer-2 adalah sistem jamming yang terpasang pada kendaraan lapis baja Tigr. Leer-2 dapat meniru sistem senjata elektronik dan memantau lingkungan elektromagnetik selama latihan tempur.
Kompleks penekan gelombang radio Leer-2 dirancang untuk mencegat, mengganggu dan juga melacak sarana elektronika serta radio komunikasi musuh, termasuk sistem telepon seluler. Leer-2 dilengkapi dengan dua buah antena yang dapat ditarik yang terpasang pada kendaraan lapis baja berbobot 8 ton, yaitu Tigr-M 4×4.
Selain digunakan untuk peperangan elektronika, sistem Leer-2 juga dapat dipakai sebagai bagian dari uji lapangan untuk menciptakan situasi elektronik taktis yang realistis dan meniru pengoperasian berbagai sistem radio elektronik.