Empat pesawat EMB-134 Super Tucano dari Skadron Udara 21 Lanud Abdulrachman Saleh Malang telah melaksanakan kegiatan operasi pengamanan wilayah udara Bali dan Nusa Tenggara Barat (NTB) sejak Senin (22/5) hingga Kamis (25/5). Operasi yang tepatnya dilaksanakan di Selat Lombok ini memiliki sandi “Operasi Kilat Badik”.
“Dilaksanakan di Pangkalan TNI Angkatan Udara Ngurah Rai dikarenakan operasi pengamanan Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI)-II digelar di Selat Lombok, yang merupakan jalur strategis yang digunakan sebagai jalur transportasi internasional yang sangat rentan dengan pelanggaran, baik lintas laut maupun lintas udara,” ujar Komandan Unsur Super Tucano Letkol Pnb Taufik Blue Marlin Andriadi di Base Ops Lanud Ngurah Rai, Rabu (23/5).
Letkol Pnb Taufik yang sehari-hari menjabat Komandan Skadron Udara 21 menjelaskan bahwa tujuan digelarnya operasi ini untuk mengamankan Selat Lombok dari aksi illegal fishing, illegal loging, illegal entry, sea robbery, smuggling, human trafficking, dan lain-lain.
Sumber: tni.mil.id
