Jakarta Greater

Berita Militer dan Alutsista

13 Marinir Filipina Tewas di Pertempuran Marawi

Marawi – Tiga belas anggota pasukan marinir Filipina tewas dalam pertempuran untuk merebut kota Marawi, ujar seorang juru bicara militer pada Sabtu, 10/6/2017. Pukulan ini sebuah kemunduran dalam usaha pemerintah untuk merebut kembali kota di wilayah selatan Marawi dari petempur yang bersekutu dengan kelompok IS.

Ke-13 anggota marinir tewas dalam baku tembak pada Jumat saat mereka melakukan operasi untuk menyingkirkan posisi musuh, juru bicara militer Letnan Kolonel Jo-Ar Herrera mengatakan pada sebuah konferensi pers.

Kematian tersebut membuat jumlah anggota pasukan keamanan yang tewas bertambah menjadi 58, dengan 20 warga sipil dan lebih dari seratus petempur pemberontak juga tewas dalam peperangan di Marawi.

Kelompok Maute yang kurang dikenal, telah menjadi musuh militer yang hebat dengan kekuatan persenjataan yang superior dan kekuatan pasukan yang lebih besar.

Militer Filipina mengatakan bahwa tujuan dilancarkannya operasi adalah untuk mengakhiri pengepungan pada Senin 12 Juni mendatang, di hari yang bertepatan dengan peringatan kemerdekaan Filipina.

“Selama kita mempertahankan pertarungan, selama kita mampu hancurkan unsur-unsur kelompok teroris setempat, kita dapat lakukan itu,” kata Herrera.

Antara/Reuters

Share:

Facebook
Twitter
Pinterest

Penulis: