Di saat Angkatan Udara Indonesia sudah menghentikan operasional pesawat tempur F-5 Tiger II, Angkatan Udara Thailand masih diperkuat F-5E Tigris yang sudah mendapat upgrade sangat kuat.
Mendapat dukungan teknis dari Israel, F-5Tigris Thailand kini dilengkapi dengan radar EL / M-2032, salah satu varian radar doppler pulse canggih, dengan kemampuan multi-misi yang dapat mendeteksi, melacak dan mengunci target udara pada jarak hingga 150km.
Radar fire control ini juga dapat memberikan visual target didarat dengan resolusi sangat tinggi dengan teknologi synthetic aperture radar (SAR) yang mampu memandu bom cerdas dalam misi serangan darat.
Sementara untuk misi serangan sasaran di laut, radar mampu deteksi dan melacak target jarak jauh, termasuk kemampuan klasifikasi target pada jarak hingga 300km.
Selain radar canggih, Elbit juga meng upgrade komputer misi baru, kokpit kaca canggih dengan tampilan display 3 warna, serta Display And Sight Helmet (DASH IV ).
Dengan beragam upgrade terbaru, kini F-5 Tigris Thailand selain memiliki kemampuan peperangan udara jarak jauh, karena mampu menembakkan rudal BVR seperti Derby dan rudal jarak dekat mematikan Python 5, F-5 Tigris juga memiliki kemampuan mumpuni dalam serangan ke darat dan laut.
Upgrade terbaru, selain mampu memperpanjang usia hidup hingga 20 tahun ke depan, F-5 Tigris Thailand juga diklaim lebih unggul dari F-16A / B Block 15.