Jakarta Greater

Berita Militer dan Alutsista

Sniper Kanada Klaim Tembak Mati Militan ISIS pada Jarak 3.5 km

Ilustrasi sniper Kanada

Seorang penembak jitu dari militer Kanada menembak mati militan ISIS dengan tembakan yang memecahkan rekor dengan jarak lebih dari dua mil jauhnya, tulis sebuah laporan di Globe and Mail, meskipun beberapa orang telah meragukan klaim tersebut.

Penembak jitu yang tidak disebutkan namanya yang kemungkinan adalah anggota Joint Task Force 2, unit pasukan elite Kanada yang serupa dengan Tim SEAL 6 milik AS. Tembakan tersebut, menurut surat kabar tersebut, mengganggu serangan ISIS terhadap pasukan keamanan Irak .

Laporan tersebut mengatakan penembakan jarak jauh tersebut telah diverifikasi melalui video dan data lainnya, meskipun tidak dipublikasikan. Jika dikonfirmasi, tembakan sejauh 3.540 meter (atau sekitar 2,2 mil) akan mengalahkan rekor sniper sebelumnya yang dipegang oleh sniper asal Inggris, Craig Harrison dari jarak 2.475 meter (atau 1.54 mil).

TM Gibbons-Neff, seorang reporter untuk The Washington Post yang sebelumnya bertugas sebagai penembak jitu Korps Marinir AS, menyatakan skeptisisme atas klaim tersebut dalam sebuah posting di Twitter. Pada jarak yang begitu jauh, katanya, penyesuaian terkecil pada pengaturan windage atau elevasi penembak jitu pada ruang lingkup bisa mengakibatkan peluru liar saat mencapai targetnya.

Ada juga pertanyaan tentang kekuatan optik senapan itu, dan apakah itu benar-benar bisa membunuh manusia yang berada pada jarak yang begitu luar biasa jauhnya.

Military.com

Share:

Penulis: