Seoul – Angkatan Laut Korea Selatan mendapatkan tambahan sebuah kapal selam baru berkapasitas 1.800 ton pada hari Senin, 10/7/2017, untuk memperkuat kemampuan perang bawah lautnya melawan musuh, ujar, sebuah badan pengadaan senjata negara mengatakan.
Upacara pengiriman kapal selam Yu Gwan-sun diadakan di galangan kapal Daewoo Shipbuilding & Marine Engineering Co. di Pulau Geoje, di dekat kota pelabuhan tenggara Busan, Korea Selatan, ujar Lembaga Program Akuisisi Pertahanan (DAPA).
Kapal selam ini diberinama pejuang kemerdekaan Korea, Yu Gwan-sun (1902-1920). Kapal ini adalah yang ke-enam dari armada Jang Bogo-II Class sejak diluncurkan pada bulan Desember 2008. Jang adalah laksamana legendaris kerajaan Korea kuno Silla (57 BC-AD 935).
Angkatan Laut Korea Selatan berencana untuk membentuk armada kapal selam baru pada bulan Desember setelah melatih anggota awak kapal selam.
“Yu Gwan-sun adalah kapal selam bertenaga diesel top class yang mampu menangani lebih dari 300 target bawah laut pada saat bersamaan,” kata Choi Hee Kyung, pejabat DAPA yang bertanggung jawab atas program tersebut. “Dilengkapi dengan sistem baterai bahan bakar, dan mampu melakukan operasi bawah air selama 10 hari atau lebih lama, tanpa harus muncul ke atas permukaan air.”
Kapal selam ini diharapkan dapat membantu Korea Selatan mengimbangi yang secara inferior, kalah jumlah dari kapal selam ke Utara, yang diketahui memiliki lebih dari 80 kapal selam, dilansir Yonhapnews, 10/7/2017.
Kapal selam serang dengan panjang 65 meter ini, dilengkapi air-independent propulsion (AIP) dan didukung oleh dua mesin MTU yang memiliki kecepatan tertinggi 20 knot saat menyelam dan 12 knot saat muncul ke permukaan.
Kapal selam ini dipersenjatai delapan tabung torpedo 533 mm dan bisa menyelam hingga kedalaman 400 meter, sambil melepaskan (floating) ranjau laut,