Menurut laporan tahunan yang diterbitkan oleh JSC Zelenodolsky Plant, galangan kapal itu telah melakukan peletakan lunas dua Proyek 22800 Karakurt-Class dengan nomor pabrik 801 dan 802. Peletakan lunas kedua korvet Proyek 22800 ini, belum pernah dilaporkan secara resmi sebelumnya, seperti dilansir dari laman Navy Recognition.
Galangan kapal Zelenodolsk menerima sebuah kontrak negara pada tanggal 5 Agustus 2016 untuk memasok 5 (lima) unit korvet Proyek 22800. Awal pembangunan korvet ini di pabrik Zelenodolsk sejauh ini belum dilaporkan secara resmi, namun sebagaimana telah dilaporkan oleh blog BMPD dengan referensi dari sumber tidak resmi, urutan kepala proyek 22800 di Zelenodolsk menyebutnya dengan kode “Cyclone” dan nomor pabrik “801” telah di mulai pada tahun 2016, setelah perpindahan konstruksi dari galangan kapal Zaliv di Kerch.
Menurut laporan tahunan Zelenodolsk Plant tahun 2016, pada tanggal 29 September 2016, pabrik tersebut juga menyimpulkan sebuah kontrak untuk memasok tiga korvet rudal kecil Proyek 21631.
Korvet rudal Proyek 22800 Karakurt-Class dikembangkan oleh Biro Desain Almaz. Korvet ini memiliki panjang 60 meter dan lebar 10 meter, dengan draf 4 meter. Unit propulsi utama adalah mesin diesel-listrik buatan Rusia.
Kapal perang ini memiliki kecepatan maksimum 30 knot, dengan kemampuan jelajah sejauh 2.500 nm atau sekitar 4.600 km dan daya tahan 15 hari. Persenjataan korvet ini terdiri dari senapan otomatis serbaguna 100 mm atau 76 mm dan sistem rudal pertahanan udara Palma atau Pantsir-M. Struktur super korvet ini dapat menampung sebuah VLS delapan sel UKSK untuk mengakomodasi sistem rudal Kalibr-NK.
Dua unit korvet rudal Proyek 22800 yakni Uragan dan Typhoon, telah diletakkan oleh Pella Shipyard di St. Petersburg. Lambung korvet ketiga juga telah diletakkan oleh galangan kapal Morye di Feodosiya, Crimea pada bulan Mei 2016.
Sedangkan unit keempat korvet Karakurt-Class ini akan dibangun oleh galangan kapal Pella pada bulan Desember. Korvet pertama, awalnya dijadwalkan untuk pengiriman pada tahun 2017.
