Maimana – 143 orang dan 9 Komandan Gerilyawan tewas serta 17 lainnya luka-luka selama serangan Udara Tentara Afghanistan di Provinsi Faryab, Afghanistan Utara, sesuai pernyataan yang dikeluarkan oleh Angkatan Darat Afghanistan pada Selasa 25 Juli 2017.

Pasukan keamanan melancarkan Serangan Udara pada Senin 24 Juli 2017 terhadap kedudukan Taliban di Daerah Khairabad, Qudughak, Qarugh, Lash, Chashma-e-Sangin di Kabupaten Kohistanat dan di Kabupaten Qaisar dan Shirin Tagab, yang berdekatan. Operasi tersebut menewaskan 143 orang gerilyawan dan melukai 17 orang lagi, ujar pernyataan itu.

Kabupaten Kohistanat direbut oleh gerilyawan Taliban pada Minggu 23 Juli 2017 dan sejak itu, pasukan pemerintah sudah berjuang untuk merebut kembali kekuasaan.

Beberapa Komandan Taliban, termasuk Mullah Abdul Rahim, Mullah Yosuf, Zabehullah, Mullah Salam and Sayid Ismail termasuk mereka yang tewas dalam serangan udara tersebut, ujar pernyataan itu, sebagaimana dilaporkan Xinhua, yang dipantau Antara pada Selasa 25 Juli 2017 di Jakarta. Tetapi pernyataan tersebut tidak memberi keterangan mengenai kemungkinan ada yang gugur di pihak pasukan keamanan.

Gerilyawan yang setia kepada Taliban belum mengeluarkan komentar.

Petempur Taliban meningkatkan serangan mereka sejak penghujung April 2017 dan telah merebut 3 Kabupaten selama satu minggu terakhir.

Dalam kejadian lain, 14 orang gerilyawan dan 3 Komandan Kelompok sudah tewas serta  1 orang lagi luku-luka dalam operasi pasukan keamanan terhadap Taliban di Provinsi Logar, Afghanistan Timur, ujar Pemerintah lokal pada Selasa 25 Juli 2017.

Operasi tersebut sesuai pernyataan yang dikeluarkan oleh Kementerian Dalam Negeri, dilancarkan di Desa Niazi di pinggiran Ibu Kota Provinsi Logar, Pul-e-Alam, pada Selasa 25 Juli 2017 pagi dan akan berlangsung sampai daerah itu bersih dari gerilyawan.

Anggota Taliban, yang aktif melancarkan penyerangan di beberapa wilayah Provinsi Logar,  belum mengeluarkan tanggapan tentang kejadian tersebut.