Jakarta Greater

Berita Militer dan Alutsista

Rusia Sukses Uji Sistem Anti Rudal Balistik

3a173 sistem anti rudal rusia
Uji coba sistem anti rudal balistik (ABM) Rusia yang baru dimodernisasi. © Kementerian Pertahanan Rusia (Mil.ru) /Youtube

JakartaGreater.com – Kementerian Pertahanan Rusia, telah menerbitkan sebuah video uji coba terbaru dari pencegat rudal yang dimaksudkan untuk mengganti komponen jarak pendek dari perisai pertahanan anti rudal balistik (ABM) seperti dilansir dari TV-Novosti.

Video yang dirilis pada hari Senin tersebut menunjukkan rangkaian tes di Sary Shagan di Kazakhstan yang bersalju, dimana Rusia menguji anti rudal balistik dan sebuah silo rudal yang menembakkan pencegat.

Proyektil pencegat meluncur ke langit menuju sasaran, membiarkan awan uap dan salju mengepul di atas tanah dan segumpal asap menelusuri jalannya.

Militer Rusia tidak memberikan rincian lebih lanjut dari tes tersebut, hanya mengatakan bahwa rudal pencegat baru tersebut akan menyelesaikan pengujiannya dan memasuki layanan Angkatan Bersenjata Rusia.

Pencegat tersebut, tampaknya merupakan pengganti anti rudal balistik jarak pendek 53T6, yang berfungsi sebagai bagian dari perisai ABM yang melindungi Moskow dari kemungkinan serangan nuklir. Rusia tidak lagi memproduksi roket tersebut dan pada akhirnya perlu menggantinya dikarenakan usianya.

Dijuluki “PRS-1M,” rudal pencegat baru tersebut dilaporkan memiliki mesin baru yang mampu meluncur hingga 4 km per detik, komponen-komponen lambung yang lebih ringan dan sistem pemandu yang ditingkatkan, yang memungkinkannya untuk lebih mampu melawan tindakan penanggulangan yang dilakukan oleh ICBM yang datang.

Ukuran proyektil dari pencegat baru tersebut sama dengan pencegat 53T6, karena ini dimaksudkan untuk dikerahkan dari silo yang sama di sekitar ibu kota Rusia.

Uji coba sebelumnya untuk penggantian 53T6 dilaporkan pada bulan November 2017.

Share:

Penulis: