JakartaGreater.com – Pemerintah AS telah meminta kepada Kongres untuk mendanai 24 unit jet tempur F/A-18 terbaru yang dilengkapi dengan teknologi mutakhir seperti fitur “siluman” atau “stealth”, seperti dilansir dari laman Sputnik yang mengutip sebuah pernyataan dari Presiden AS Donald Trump dalam sebuah diskusi meja bundar yang diselenggarakan oleh Boeing di negara bagian Missouri, AS.
“Kami akan keluar dari jalur, kami telah meminta kepada Kongres AS untuk mendanai 24 jet tempur F-18 baru dan itu akan menjadi yang terbaru dan terhebat, berkemampuan siluman dan banyak hal di pesawat yang bahkan orang tidak tahu tentangnya”, kata Trump pada hari Rabu.
Trump menjelaskan, bahwa di saat ini pemerintah sedang menegosiasikan kesepakatan dengan perusahaan Boeing untuk mengakuisisi jet tempur F-18 siluman tersebut.
Pada tanggal 28 Februari, Boeing menerima kontrak dari Angkatan Laut AS senilai lebih dari $ 73 juta untuk memperpanjang umur operasional 4 (empat) jet tempur F/A-18E/F Super Hornet dari 6.000 menjadi 9.000 jam terbang.
Angkatan Laut AS (US Navy) telah mengatakan bahwa pihaknya ingin memperpanjang usia operasional jet tempur F/A-18E/F karena terus menghadapi pembengkakan biaya dan sejumlah masalah teknologi dengan jet generasi kelima F-35 yang diproduksi oleh Lockheed Martin.
