Jakartagreater.com – Inggris kembali bergabung dengan klub negara operator kapal induk pengangkut pesawat terbang setelah F-35B pertama kali mendarat di dek penerbangan HMS Queen Elizabeth.
Komandan Angkatan Laut Kerajaan Nathan Gray dan Pemimpin Skadron RAF, Andy Edgell, adalah pilot pertama yang membuat sejarah dengan mendaratkan Jet siluman F-35 Lightning mereka di dek penerbangan kapal induk terbaru Inggris pada 25 September 2018, dirilis Navaltoday.com.
Tak lama setelah itu, Komandan Gray menjadi pilot pertama yang lepas landas menggunakan jalur ski kapal. Operasi terbang menandai dimulainya 500 take-off dan landing yang ditetapkan akan berlangsung di kapal perang ini selama 11 minggu ke depan.
Berbicara tak lama setelah pendaratan pertama pada Selasa 25 September 2018, Komandan Grey mengatakan:
“Tidak ada kata yang dapat menjelaskan bagaimana rasanya berbelok di tikungan pada 500mph dan melihat HMS Ratu Elizabeth menunggu kedatangan jet F-35 pertamanya. Saya merasa sangat istimewa.
“Untuk penerbang angkatan laut, selalu ada momen spesial ketika Anda melihat kapal induk di kejauhan, tersembunyi di dalam hamparan lautan yang kelabu. HMS Queen Elizabeth adalah kota terapung, rumah bagi ratusan sesama pelaut dan Marinir Kerajaan, dan ini adalah hari yang sangat memprihatinkan.”
THREAD: The moment we have all been waiting for has finally arrived. @HMSQNLZ is united with the F35B for the first time. pic.twitter.com/9bY2x3oBD3
— First Sea Lord (@AdmPhilipJones) September 28, 2018
https://platform.twitter.com/widgets.js
“Carrier Strike adalah kemampuan di luar jangkauan sebagian besar negara dan tidak ada yang meremehkan jumlah dedikasi, kerja keras dan keterampilan yang dibutuhkan untuk sampai ke sini,” kata Lord Royal Navy First Sea, Adm Philip Jones.
Mampu memuat hingga 24 jet supersonik, HMS Queen Elizabeth menyediakan Angkatan Laut Kerajaan dengan kemampuan yang dimiliki oleh beberapa negara lain.
Pemimpin Skuadron Edgell menambahkan: “Ini telah mengambil tingkat tekad dan ketekunan yang tak terlukiskan untuk mencapai momen luar biasa ini. Kami telah menulis sedikit sejarah hari ini, tetapi melihat lebih jauh dan fokus sekarang pada apa yang akan menjadi periode ekstensif pengujian F-35 di laut. ”
