JakartaGreater.com – Kementerian Pertahanan Ceko berencana untuk mendapatkan sekitar 14.000 senapan serbu otomatis CZ Bren 2 untuk Angkatan Darat Republik Ceko (ACR), seperti dilansir dari laman media Ceko, Euro Weekly.
Dalam laporannya, Euro menyebut bahwa pada hari Senin, 17 Desember, pemerintah Ceko akan membahas pembelian senjata genggam baru untuk pasukan pertahanan negara, termasuk senapan serbu modern yang dikembangkan oleh perusahaan Ceska Zbrojovska.
“Perjanjian kerangka kerja, antara 2019 – 2025 dan memungkinkan kami membeli senjata api kecil di Uherský Brod sesuai dengan kebutuhan nyata kami. Secara khusus, hingga 19.000 pistol CZ 75 Phantom dan juga 14.000 senapan serbu Bren 2”, kata seorang pejabat senior Kementerian Pertahanan.
Dan menambahkan bahwa tentu saja dalam kesepakatan itu termasuk aksesoris lain.
Kemhan Ceko telah terinspirasi oleh perjanjian kerangka senilai $ 200 juat selama lima tahun yang berakhir tahun lalu dengan Sellier & Bellot. Resor ini mengamankan persediaan amunisi skala kecil untuk waktu yang lama.
Kemhan Ceko juga berencana membeli 62 kendaraan lapis baja Titus senilai 6,7 miliar koruna atau sekitar $ 290 juta.
Menteri Pertahanan Lubomir Metnar juga ingin memberitahu kepada rekan-rekannya tentang kontrak strategis untuk 210 kendaraan lapis baja pengangkut personel senilai lebih dari 50 miliar koruna atau sebesar $ 2,2 miliar pada tahun 2019.
Menurut produsen senjata Ceska Zbrojovska atau dikenal dengan CZ, senapan serbu ringan Bren 2 dirancang untuk memenuhi persyaratan utama dari unit khusus dan angkatan bersenjata yang beroperasi di mana pun di dunia.
Tersedia dalam konfigurasi NATO, senapan serbu ini ditujukan untuk para pengguna yang membutuhkan senjata ringan, serbaguna dan benar-benar dapat diandalkan dalam kondisi ekstrim.
