Angkatan Bersenjata Turki (TSK) melanjutkan penyebaran militernya ke perbatasan Suriah sebagai bagian dari persiapan operasi lintas-perbatasan Turki melawan afiliasi Suriah dari kelompok teroris PKK, Unit Perlindungan Rakyat (YPG), di sebelah timur Sungai Efrat.
Konvoi militer sembilan mobil, yang terdiri dari howitzer dan tank, yang akan dikerahkan ke provinsi perbatasan Turki ?anlurfa dan Kilis, melewati distrik K?r?khan di Hatay.
Pada 4 Januari, kendaraan militer yang dikirim dari Kilis ke unit-unit militer di perbatasan Suriah juga mencapai Gaziantep. Konvoi militer itu, yang terdiri atas truk-truk bermuatan tank, unit penyelamat, dan pengangkut personel lapis baja, berangkat dari provinsi tenggara Kilis, menuju ke arah provinsi selatan Gaziantep.
Pekan lalu, konvoi militer juga terlihat di provinsi Gaziantep, Kilis dan ?anl?urfa. Konvoi truk yang membawa amunisi, generator, dan bahan bakar tank melewati pusat kota lanl?urfa sebelum melanjutkan ke Mardin. Konvoi lain truk-truk bermuatan amunisi dan pengangkut personel lapis baja transit melalui Kilis ke Gaziantep.
Pada pertengahan Desember, Presiden Recep Tayyip Erdogan mengumumkan operasi Turki yang akan segera terjadi di timur Sungai Efrat di Suriah utara, mengatakan Turki telah mulai mengambil tindakan untuk ofensif terhadap afiliasi Suriah dari kelompok teroris PKK. Namun, dengan keputusan Amerika Serikat (AS) untuk mundur dari Suriah, Erdogan mengatakan Turki akan menunda operasi sampai penarikan pasukan AS selesai.
Sumber: Daily Sabah
