Su-30SM Kazakhstan (foto:GregBedenco.com)
Pesawat tempur multirole Su-30SM adalah salah satu dari pesawat tempur generasi 4,5 terbaik yang dimiliki Angkatan Udara Rusia, bahkan juga salah satu dari jajaran pesawat tempur terbaik di seluruh dunia.
Media Rusia baru saja merilis berita penyerahan pesawat tempur Su-30SM yang sangat modern kepada sekutu Kazakhstan. Rusia menyerahkan 12 unit Su-30SM kepada Angkatan Udara Kazakhstan yang cukup untuk membentuk satu skuadron udara.
Ada beberapa hal yang menjadikan pengiriman Su-30SM ini sangat istimewa bagi Kazakhsatan, dan konon tidak didapatkan negara-negara lain.
Yang pertama adalah Rusia tidak menggunakan pesawat angkut An-124-100 Ruslan seperti biasa. semua 12 Su-30SM lepas landas dari pabrik dan diterbangkan oleh pilot Rusia sendiri ke Kazakhstan.
Yang kedua adalah Su-30SM yang diterima Angkatan Udara Kazakh tidak memiliki akhiran “E”, menunjukkan Su-30 tersebut bukan varian ekspor alias sama dengan yang dimiliki Angkatan Udara Rusia sendiri.
Rusia sering memberikan kapada Kazakhstan prioritas tinggi berupa persenjataan, amunisi dan peralatan militer paling canggih, termasuk Su-30SM ini. Su-30SM jelas merupakan insentif besar yang diterima Kazakhstan, sesuatu yang tidak dimiliki pelanggan persenjataan besar seperti India.
Yang ketiga adalah Su-30SM adalah pesawat tempur multirole yang dibangun berdasarkan konfigurasi ekspor Su-30MKI ke India namun menggunakan peralatan tempur buatan Rusia sendiri.
.
Dibandingkan dengan Su-30MKI, Su-30SM menggunakan sistem avionik Rusia murni dan tidak menanamkan perangkat yang berasal dari Prancis atau Israel seperti halnya Su-30MKI India.
.
Meskipun sedikit dibawah kemampuan Su-30MKI , namun ini jauh lebih baik karena dengan menggunakan perangkat buatan Rusia sendiri dapat menjamin kemudahan pemeliharaan dan mempertahankan spesifikasi teknis Su-30SM tanpa takut terkena embargo ataupun kesulitan suku cadang.
Komponen inti dari Su-30SM mirip dengan Su-30MKI India, terutama pada radar array fase pasif N011M BARS. Radar tersebut merupakan generasi lawas sebelum generasi radar N035 Irbis yang dipasang pada Su-35S. Radar memiliki jangkauan pengintaian maksimum 400 km tetapi kurang sensitif terhadap objek terbang dengan area pemantulan radar kecil.
.
Su-30SM menggunakan mesin dengan kontrol vektor dorong AL-31FP 2-arah (2D TVC), yang sedikit lebih rendah spesifikasinya daripada TVC AL-41F1S 3D pada Su-35S. Namun berkat kombinasi sayap depan yang meiliki fitur canard, Su-30SM memiliki kemampuan manuver fleksibel tidak kalah dari Su-35S.
Su-30SM akan segera bergabung dengan skuadron Su-27SM yang dioperasikan Angkatan Udara Kazakhstan, membantu negara tersebut memperkuat perlindungan udaranya.
Soha
.
