Jakarta Greater

Berita Militer dan Alutsista

Tentara AS Beli Sistem Anti-Rudal Iron Dome

Angkatan Darat Amerika Serikat (AS) akan membeli sistem pertahanan rudal Iron Dome buatan Israel, demikian diumumkan pada hari Rabu.

Sistem ini dimaksudkan untuk melindungi prajurit dari ancaman medan perang tidak langsung dengan mencegat dan menghancurkan rudal, roket, dan artileri lainnya.

Dikembangkan oleh Rafael Advanced Defense Systems Israel dan Israel Aerospace Industries, sistem ini telah menjadi bagian dari strategi Angkatan Udara Israel untuk perlindungan perkotaan sejak 2011.

“Iron Dome akan dinilai dan diujicobakan sebagai sistem yang saat ini tersedia untuk melindungi anggota layanan militer AS yang dikerahkan terhadap berbagai macam ancaman penembakkan tidak langsung dan ancaman udara,” kata juru bicara Angkatan Darat AS Kolonel Patrick Seibert dalam sebuah pernyataan. Dia menambahkan bahwa “tidak ada keputusan yang dibuat mengenai penempatan atau eksperimen Iron Dome di bioskop tertentu,” dan bahwa pembelian dimaksudkan untuk “mengisi kebutuhan jangka pendek untuk kemampuan perlindungan penembakkan tidak langsung sementara.”

Sistem yang dapat diangkut, yang membutuhkan waktu berjam-jam untuk menginstal, menggunakan radar untuk mengidentifikasi target yang masuk, dan menembakkan rudal untuk menetralisirnya.

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menyebut penjualan itu “sebuah pencapaian besar bagi Israel” dan “bukti lebih lanjut dari ikatan solid kita dengan AS, serta meningkatnya status Israel di dunia. Israel memiliki Kubah Besi dan kepalan tangan. Sistem kami dapat menghadapi ancaman apa pun. ”

Biaya kesepakatan antara Kementerian Pertahanan Israel dan Departemen Pertahanan AS, dan jumlah baterai rudal yang akan dibeli, tidak diumumkan. Rafael ADS mengkonfirmasi pembelian.

Singapura mempertimbangkan untuk membeli sistem itu pada 2010, dan pada 2016 Yavar Jamalov, menteri pertahanan Azerbaijan, mengatakan negaranya akan membelinya.

Sumber: UPI

Share:

Penulis: