JakartaGreater.com – Pabrikan Hindustan Aeronautics Ltd (HAL) India pada Senin mengatakan telah meluncurkan pesawat tempur Tempur (LCA) Tejas yang ke-16 dalam konfigurasi Initial Operational Clearance (IOC) dan akan segera bergabung bersama armada Angkatan Udara India (IAF).
“Kami telah menghasilkan LCA yang ke 16 sesuai target hingga 31 Maret. Penerbangan untuk pemesan diharapkan selesai pada akhir Maret,” kata HAL dalam sebuah pernyataan.
Pabrikan pertahanan HAL memiliki pesanan dari IAF untuk memproduksi 40 unit LCA Tejas (16 dalam konfigurasi dan Final Operational Clearance dan delapan konfigurasi pesawat pelatih).
Pesawat tempur Tejas pertama kali bergabung ke dalam skuadron IAF ‘Flying Daggers’ pada 1 Juli 2016.
Pada bulan Februari, HAL menerima gambar dan dokumen yang terkait dengan FOC dengan izin terbatas untuk Tejas dari regulator penerbangan militer Centre for Military Airworthiness and Certification (Cemilac) dan Aeronautical Development Agency (ADA).
“Pesawat pertama dalam konfigurasi FOC mungkin akan diluncurkan pada akhir tahun ini (2019),” kata HAL.
Dua pesawat tempur Tejas akan diterbangakan di Langkawi International Maritime Expo (Lima-2019) di Malaysia, mulai Selasa.
“Sebuah tim dari HAL akan memberikan dukungan teknis di pameran LIMA,” kata Komandan Angkatan Udara India.
Produksi pesawat tempur Tejas dimulai pada tahun 2014 dengan kapasitas produksi delapan pesawat per tahun.
NDYV.com