Angkatan Udara Amerika Serikat (AS) dalam siaran persnya mengatakan bahwa armada pembom stealth strategis B-1B Lancer-nya telah di-grounded di tengah kekhawatiran atas sistem parasut pesawat.
“Komandan Komando Serangan Global Angkatan Udara memerintahkan pengunduran diri armada B-1B Lancer pada 28 Maret”, kata rilis Kamis.
Selama inspeksi rutin, masalah terungkap dengan parasut drogue pesawat.
“Sebagai tindakan pencegahan, komandan mengarahkan inspeksi holistik dari seluruh sistem jalan keluar. Penghentian keselamatan akan memberikan perawatan dan teknisi Peralatan Penerbangan Aircrew waktu yang diperlukan untuk memeriksa setiap pesawat secara menyeluruh”, tambah rilis tersebut.
Ketika inspeksi selesai dan masalah apa pun diselesaikan, armada B-1B secara bertahap akan dikembalikan ke penyebaran operasional penuh.
Pada Juni 2018, Komando Pemogokan Global Angkatan Udara memerintahkan pemberhentian seluruh armada B-1B setelah penyelidikan keselamatan menunjukkan adanya masalah dengan komponen sistem jalan keluar.
B-1B merupakan pembom strategis yang ditujukan untuk menyerang target musuh termasuk senjata konvensional dan nuklir.
Sumber: Sputnik News
