Moskow, Jakartagreater.com – Pesawat tempur multiperan Sukhoi Su-35 Rusia mendarat di Turki untuk Teknofest 2019 aerospace exhibition, yang akan diadakan di Istanbul pada 17 hingga 22 September 2019, dirilis Vestnikkavkaza.net, 15-09-2019
“Jet tempur serbaguna Sukhoi Su-35 telah tiba di bandara Ataturk Turki untuk mengambil bagian dalam pameran Technofest,” kata juru bicara United Aircraft Corporation (UAC) Rusia. Layanan pers UAC menambahkan bahwa pesawat Rusia lainnya – baik penumpang dan khusus – diharapkan tiba untuk Technofest, tetapi tidak menyebutkan detil model pesawat.
The Russian Su-35S (red # 52, RF-81719) in Turkey for Teknofest 2019. https://t.co/NyJw4RUXck pic.twitter.com/q4rky4xm3K
— Rob Lee (@RALee85) September 13, 2019
Sebelumnya, sebuah sumber dengan industri pesawat mengatakan kepada TASS bahwa Rusia memiliki rencana untuk menampilkan Jet tempur Su-35 yang diminati oleh Ankara, di Technofest. Menurut sumber itu, pesawat MC-21 dan SSJ-100 bersama pesawat amfibi Be-200 Amfibi juga akan ditampilkan di festival.
Layanan Federal Rusia untuk Kerja Sama Teknis-Militer mengatakan pada acara dirgantara internasional MAKS 2019 bahwa Moskow dan Ankara sedang mempertimbangkan pembelian Jet tempur Rusia Sukhoi Su-35 dan Su-57.
Setelah mengunjungi MAKS-2019, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengatakan dia tidak mengesampingkan kemungkinan membeli Su-35 dan Su-57 sebagai ganti F-35 Amerika Serikat.
Su-35S adalah Jet tempur serbaguna super 4 + 4 yang dapat ditingkatkan mutunya dan dikembangkan berdasarkan teknologi generasi kelima. Su-35S dibedakan oleh rangkaian avionik baru berdasarkan sistem kontrol informasi, radar baru, mesin pengapian plasma dari peningkatan kapasitas dan vectoring dorong.
Mesin ini memenuhi persyaratan untuk pembangkit tenaga pesawat yempur generasi kelima karena memungkinkan pengembangan kecepatan supersonik tanpa menggunakan afterburner.
Jet tempur supersonik Su-35S melakukan penerbangan debutnya pada 19 Februari 2008. Jet tempur ini merupakan turunan dari pesawat Su-27. Su-35S berbobot 19 ton, memiliki langit-langit layanan 20.000 meter, dapat mengembangkan kecepatan maksimum 2.500 km / jam dan memiliki awak satu pilot.
Persenjataan Jet tempur termasuk senapan pesawat 30mm, hingga 8 ton muatan senjata (misil dan bom dari berbagai jenis) pada 12 titik bawah sayap. Su-35S telah beroperasi dengan Angkatan Darat Rusia sejak 2015.
