JakartaGreater.com – Pesawat tempur JF-17 Thunder Angkatan Udara Myanmar terlihat dilengkapi dengan senjata anti kapal C-802 dan rudal udara-ke-udara jarak jauh SD-10.
Gambar-gambar yang dipublikasikan di media sosial Myanmar memperlihatkan JF-17 Thunder Angkatan Udara Myanmar (Tatmadaw Lay) di darat dan saat terbang di udara dilengkapi dengan berbagai macam senjata di pesawat, memperlihatkan bahwa Angkatan Udara Myanmar siap untuk mempraktikkan penggunaan senjata ini pada JF-17 Thunder, lansir Aagth.
Myanmar berencana akan membeli 16 jet tempur JF-17M Thunder dan ingin membuka jalur produksinya di Myanmar.
Pada upacara peringatan berdirinya Angkatan Udara Myanmar ke-71 pada 15 Desember 2018, terlihat dalam video publikasi, JF-17M menggotong rudal udara-ke-udara jarak pendek PL-5EII, rudal udara-ke-udara jarak menengah SD-10A (varian ekspor PL-12 China) dan rudal anti kapal C-802AK.
JF-17 dapat dilengkapi dengan dua rudal udara-ke-udara jarak pendek, PL-5EII yang berjarak tembak 16 km pada ujung sayap, dan dua rudal udara-ke-udara jarak menengah SD-10A, dengan jarak tembak 70-100km. Sedangkan rudal anti kapal C-802AK memiliki jarak jangkau 150 – 200 km dan mampu menyasar target darat dan target laut seperti kapal perang dan kapal permukaan lainnya.