Gaza, Jakartagreater.com – Ketegangan antara kedua pihak meningkat baru-baru ini, menyusul pembunuhan Israel atas Baha Abu al-Atta, seorang komandan penting dari kelompok Jihad Islam di Jalur Gaza, dirilis Sputnik pada Sabtu 30-11-2019.
Pasukan Israel menembakkan roket ke pos militer Hamas di Jalur Gaza utara, Pasukan Pertahanan Israel melaporkan pada hari Jumat 29-11-2019.
Menurut militer, itu adalah serangan balasan, ketika roket lain yang ditembakkan dari Gaza menargetkan posisi Israel pada hari sebelumnya.
Sebelumnya pada hari Selasa 26-11-2019, IDF mengidentifikasi 2 peluncuran dari Jalur Gaza, mengikuti sirene di Jalur Gaza dan Sderot. Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan Israel akan “dengan penuh semangat” menanggapi setiap agresi terhadapnya.
Sepanjang bulan ini, gerilyawan Palestina telah menembakkan beberapa roket ke Israel, sementara yang terakhir merespons dengan serangan udara.
Hamas, organisasi militan Sunni Palestina yang menguasai Jalur Gaza, terkunci dalam konflik berkepanjangan dengan Israel yang terus menolak untuk mengakui Palestina sebagai entitas politik dan diplomatik yang independen.
